Kemana saja kita yang tak pernah sadar titik lemah kita selama ini?
Apakah kita salah cinta.?
Ya kita salah, sangat salah, tapi pasti DIA takkan menyalahkan kita..
D.mana salah kita cinta.?
Tengoklah, untuk mengetahui titik salah kita saja kita tak mampu sadar, cinta.
Apa yang sedang kita lihat, sehingga kita buta, cinta.!
Apa yang selama ini qt dengar, sehingga kita tuli dan tak mendengar-NYA, cinta.!
Terus Siapakah DIA cinta?
DIA yang selalu setia menunggu kita,
DIA yang selalu menantikan kedatangan kita,
DIA yang selalu memberi kesempatan kepada kita,
DIA ya hanya DIA pemilik kita cinta,
pemilik cinta dari segala cinta,
pemilik sejati-NYA cinta
DIA-lah TUHAN (ALLAH) yang selalu setia,
yang sebenarnya selalu merasa cemburu,
cemburu bahkan terlalu cemburu terhadap titik kecil yang kita kejar.
DIA-lah TUHAN (ALLAH) yang selalu menerima kehadiran dan kedatangan kita walau dalam keadaan yang begitu jelek.
DIA-lah TUHAN (ALLAH) yang tak pernah marah ketika kita berpaling dari cinta-NYA.
DIA-lah TUHAN (ALLAH) yang selalu memberi kesempatan kedua, ketiga, bahkan keseribu hingga tak terhingga.
Sampai titik akhir yang kita kejar a kita mulai menghilang pun, DIA akan tetap memberi kesempatan itu.
Sebelum akhirnya kita benar-benar menghadap-NYA dan memilih hidup yang sejatinya tak bisa kita perbaiki lagi.